Tuesday, February 14, 2012

DIFUSI ZAT CAIR DAN ZAT PADAT DALAM AIR

A.   Tujuan

Mendeskripsikan difusi zat cair dan zat padat didalam air.

B.   Landasan Teori
Difusi adalah perpindahan melekul-melekul zat dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah baik melalui membran plasma ataupun tidak.
Difusi di bagi menjadi 2 :
·         Difusi sederhana
Difusi sederhana terjadi secara spontan, melekul zat akan berdifusi menyebar keseluruh ruangan  sampai dicapai kesetimbangan. Kesetimbangan ini ditandai dengan kerapatan zat yang seragam di seluruh bagian ruang.
·         Difusi terbantu
Difusi terbantu merupakan proses difusi dengan perantara protein pembawa dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Contoh : mekanisme difusi terbantu  yaitu proses melekul glukosa melewati membran.

C.    Alat dan Bahan

1.      Gelas beker ( lima buah )
2.      Spatula ( sendok kaca )
3.      Kertas label
4.      Akuades
5.      Sirop merah
6.      Tinta hitam
7.      Gula pasir
8.      Garam
9.      Vetsin

D.   Cara Kerja

1.      Menuangkan akuades ke dalam lima gelas beker dengan volume yang sama.
2.      Memberi nama tiap gelas beker sesuai nama zat yang akan ditambahkan kedalamnya.
3.      Menambahkan sirop merah ke dalam gelas beker A, tinta hitam ke dalam gelas beker B, gula pasir ke dalam gelas beker C, garam ke dalam gelas beker D, dan vetsin ke dalam gelas beker E. menambahkan sebanyak dua sendok makan untuk setiap zat.
4.      Mendiamkan dan mengamati hal – hal yang terjadi pada tiap – tiap gelas beker.
5.      Mencatat hasil pengamatan ke dalam tabel.

E.   Data

No
Gelas Beker
Terjadi Difusi
Tidak terjadi Difusi
Keadaan Larutan Pada Akhir Percobaan
1
2
3
4
5
A
B
C
D
E
ü   

ü   
ü   
ü   

ü   

Zat tercampur dengan Akuades
Zat tercampur dengan Akuades
Zat tercampur dengan Akuades
Zat tercampur dengan Akuades
Zat tercampur dengan Akuades



F.    Pertanyaan

1.      Pada gelas beker mana yang menunjukan terjadinya peristiwa difusi ?
2.      Zat apa yang paling cepat mengalami difusi ?
3.      Berdasarkan pengamatan anda, faktor apa yang memengaruhi proses difusi ?

Jawaban

1.      Pada gelas beker A, C, D, dan E
2.      Sirop merah
3.      a.  Ukuran partikel.
·         Semakin kecil ukuran partikel, semakin cepat partikel itu bergerak, sehingga kecepatan difusi semakin tinggi.
b.    Ketebalan Membran.
·         Semakin tebal membran, semakin lambat kecepatan difusi.
c.     Luas suatu area.
·         Semakin besar luas area, semakin cepat kecepatan difusinya.
d.    Jarak.
·         Semakin besar jarak antara dua konsentrasi, semakin lambat kecepatan difusinya.
e.     Suhu.
·         Semakin tinggi suhu, partikel mendapatkan energy untuk bergerak dengan
Lebih cepat pula kecepatan difusinya.

G.   Kesimpulan

Dari hasil pengamatan kami kami dapat menyimpulkan bahwa difusi terjadi karena ada yang mempengaruhi yaitu ukuran partikel, ketebalan membran, luas suatu area, jarak, suhu.

Monday, February 13, 2012

”MENGUJI KANDUNGAN NUTRISI DALAM MAKANAN DAN KANDUNGAN VITAMIN C DALAM BUAH-BUAHAN”

“MENGUJI KANDUNGAN NUTRISI DALAM MAKANAN”

A. Tujuan

                Mengetahui macam zat nutrisi yang terkandung dalam bahan makanan.

B. Landasan Teori

            Tubuh manusia membutuhkan zat makanan dalam jumlah yang berbeda. Ada yang dibutuhkan dalam jumlah banyak (makronutrien), yaitu karbohidrat; protein; dan lemak, ada pula yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit, yaitu mineral dan vitamin. Makanan dibutuhkan oleh tubuh untuk sumber energy, pertumbuhan, dan menjaga kesehatan. Manusia membutuhkan makanan dalam jumlah yang tepat dan mengandung zat nutrisi yang lengkap. Seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, amilum,glukosa dan air.

C. Alat dan Bahan
  1. Rak tabung reaksi 
  2. Tabung reaksi 
  3. Penjepit tabung reaksi
  4. Gelas Kimia
  5. Plat tetes        
  6. Pembakar spirtus
  7. Larutan lugol
  8. Larutan fehling A dan B
  9. Larutan biuret  (CuSO4 dan NaOH)
  10. Berbagai bahan makanan
  11. Penumbuk dan cawan petri
  12. Pelita

D. Cara Kerja

  1.  Menyediakan tabung reaksi untuk menguji amilum,glukosa,protein.
  2. Menghaluskan bahan makanan yang di uji dengan menggunakan mortar, kemudian memberi sedikit air, aduk sehingga membentuk larutan.
  3. Mengisi tabung reaksi masing-masing dengan larutan bahan makanan setinggi 1 cm atau 2 tetes.
  • *Tips menggunakan reagen atau larutan :
  • Lugol                            :  menetesi bahan makanan dengan 1 atau 2 tetesi amati perubahan yang terjadi .
  • Fehling A dan B                        :  Tetesi bahan makanan dengan larutan fehling A dan B 5 tetes                                                   dan kocok, di panaskan langsung di atas api 1 menit.
  • Biuret                           :  Menetesi bahan makanan dengan 3 tetes NaOH dan CuSO4 dan                                  dikocok, amati.
            4.  Uji kandungan lemak dengan cara mengoleskan pada kertas HVS dan keringkan,lihat transparan    atau .
             5.  Menulis hasil pengamatan pada tabel pengamatan.

    E. Hasil Pengamatan
    Tabel Uji Amilum
    No
    Bahan Makanan
    Larutan
    Perubahan Warna
    1
    Nasi
    Lugol
    Biru kebiruan
    2
    Roti tawar
    Lugol
    Hitam
    3
    Ubi jalar
    Lugol
    Hitam
    4
    Biskuit
    Lugol
    Hitam
    5
    Kacang tanah
    Lugol
    Hijau kehitam-hitaman
    6
    Cake bolu
    Lugol
    Hitam
    7
    Milo
    Lugol
    Coklat kekuning-kuningan
    8
    Sotong
    Lugol
    Tidak berubah warna
    9
    Snack fulo
    Lugol
    Hitam
    10
    Susu bubuk dancow
    Lugol
    Orange

    Tabel Uji Glukosa

    No
    Bahan Makanan
    Larutan
    Perubahan Warna
    1
    Madu
    Fehling A dan B
    Hijau tua
    2
    Pepaya
    Fehling A dan B
    Orange
    3
    Rambutan
    Fehling A dan B
    Orange merah bata
    4
    Tebu
    Fehling A dan B
    Orange
    5
    cempedak
    Fehling A dan B
    Coklat agak orange

    Tabel Uji Protein

    No
    Bahan Makanan
    Larutan
    Perubahan Warna
    1
    Susu bubuk dancow
    Air putih
    Putih
    2
    Sotong
    CuSO4 & NaOH
    Merah agak ungu
    3
    Susu bubuk dancow
    Air,CuSO4 & NaOH
    Ungu
    4
    Milo
    CuSO4 & NaOH
    Coklat tua
    5
    Kacang tanah
    CuSO4 & NaOH
    Coklat agak ungu
    6
    Cake bolu
    CuSO4 & NaOH
    Hijau pudar

    Tabel Uji Lemak

    No
    Bahan Makanan
    Cara Uji
    Perubahan Warna
    1
    Kacang tanah
    Dioleskan di kertas HVS
    Transparan
    2
    Biskuit
    Dioleskan di kertas HVS
    Transparan
    3
    Susu Dancow
    Dioleskan di kertas HVS
    Sedikit transparan




    F. Menjawab Pertanyaan
    1.    Bahan makanan apakah yang paling banyak kandungan zat makanan ?
    2.   Bahan makanan yang banyak mengandung kardbohidrat, apa saja !
    3.   Bahan makanan yang banyak mengandung protein, apa saja !
    4.   Bahan makanan apa saja yang baik untuk pertumbuhan anak ?
    5.   Bagi pekerja berat makanan apa saja yang sangat baik ?
    6.   Mengapa seseorang cendrung kegemukan jika kurang bergerak ?
    7.   Apa saja kandungan makanan yang terdapat pada sayuran ?
    8.   Mengapa sayuran sangat di perlukan oleh tubuh kita ?

    JAWABAN

    1.     Yang berasal dari nabati, hewani. Contohnya : nasi, kacang tanah, biskuit, umbi-umbian, roti, buah-buahan, daging, susu, kacang-kacangan, telur, dan sebagainya.
    2.     Yang berasal dari nabati : beras, gandum, umbi-umbian, kacang-kacangan, dan sebagainya.
    3.     Yang berasal dari hewan (protein hewani) : daging,telur, susu, dan sebagainya.
    4.     Yang mengandung zat makanan seperti karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin, garam-garam mineral.
    5.     Yang mengandung zat makanan seperti karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin, garam-garam mineral.
    6.     Karena makanan yang dikonsumsi mengandung lemak, lemak tersebut bertumpuk di tubuh seseorang tersebutkarena tidak mengalami pembakaran dengan cara berolah raga.
    7.     Karbohidrat, lemak, vitamin, garam-garam mineral.
    8.     Sayur sayuran hijau memiliki kandungan zat gizi alami yang sangat banyak seperti kaya dengan   vitamin A dan C. Kandungan zat yang terdapat dalam sayuran hijau juga mengandung berbagai unsur mineral seperti zat besi, magnesium, zat kapur, dan fosfor. Sementara untuk sayuran yang memiliki warna hijau tua adalah sumber karotenoid (pigmen dalam tanaman yang terdapat pada tumbuhan) terbaik dan tergolong sangat penting dan bermanfaat untuk memerangi radikal bebas. Selain itu kandungan antioksidan serta serat alami yang ada dalam sayuran hijau juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan serta melancarkan saluran pencernaan. Sehingga akan memudahkan sisa-sisa dari metabolisme yang sudah tidak berguna dan bisa keluar dari tubuh sehingga tak sempat mengendap dalam tubuh dan menimbulkan penyakit.

    G. Kesimpulan

                    Berdasarkan praktek yang kamu lakukan, dapat kami simpulkan bahwa yang  paling banyak mengandungan zat makanan adalah Yang berasal dari nabati hewani. Kandungan makanan yang terdapat pada sayuran adalah Karbohidrat, lemak, vitamin, garam-garam mineral. semua zat makanan itu perlu untuk tubuh kita terutama untuk pertumbuhan.



    “MENGUJI  KANDUNGAN VITAMIN C DALAM BUAH-BUAHAN”

    A. Tujuan

                    Menguji kandungan Vitamin C pada buah-buahan.
    B. Landasan Teori

                    Vitamin merupakan senyawa organik yang diperlukan tubuh dalam jumlah tidak banyak, tetapi harus tersedia di dalam tubuh. Salah satu vitamin yang sangat diperlukan tubuh adalah vitamin C. Vitamin C merupakan salah satu vitamin yag larut dalam air. Kebutuhan Vitamin C setiap harinya ialah 60 mg. Vitamin ini dapat didapat dari buah jeruk, jambu, manggga tomat dan buah-buahan lainnya. Manfaat dari vitamin C adalah sintesis kolagen, matriks tulang dan gigi, metabolisme asam amino, pertahanan tubuh dan penyembuhan luka. Jika kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan mudahnya mengalami perdarahan, sariawan dan pertumbuhan tulang terganggu.

    C. Alat dan Bahan

    1.     Larutan Yodium
    2.     Larutan akuades
    3.     Gelas beker
    4.     Tablet vitamin C
    5.     Mortar dan alat tumbuk
    6.     Berbagai buah-buahan

    D. Cara Kerja

    1.     Melarutkan ± 3 tetes yodium kedalam 200 ml akuades dalam gelas beker. Membuat 3 buah larutan yodium.
    2.     Menghaluskan buah-buahan satu persatu menggunakan mortar dan alat tumbuk.
    3.     Memasukan setiap jenis buah yang telah dihaluskan kedalam larutan yodium yang berbeda.
    4.     Memperhatikan perubahan yang terjadi pada ke 3 larutan tersebut.
    5.     Sebagai kontrol, larutan vitamin C,tetesi dengan larutab yodium, Amati perubahan yang terjadi.

    E. Hasil Pengamatan

    No
    Bahan Makanan
    Larutan
    Perubahan Warna
    1
    Jeruk sambal
    Yodium
    Kuning kecokelatan
    2
    Apel
    Yodium
    Kuning kecokelatan
    3
    Rambutan
    Yodium
    Cokelat kekuningan
    4
    Jambu air
    Yodium
    Sedikit kuning
    5
    Duku
    Yodium
    Sedikit kuning




    F. Pertanyaan

    1.    Apa warna yodium ?
    2.   Apakah warna larutan yodium akan berubah setelah di campur dengan buah-buahan  yang telah di haluskan  ? mengapa demikian ?
    3.   Bagaimana larutan yodium setelah dicampur dengan larutan tablet Vitamin C ?

    JAWABAN
    1.    Cokelat.
    2.   Ya. Karena larutan yodium telah bercampur dengan bahan makanan yang mengandung vitamin C.
    3.   Warnanya berubah menjadi bening.

    G. Kesimpulan

           Berdasarkan praktek yang kamu lakukan, dapat kami simpulkan bahwa vitamin c sangat di perlukan oleh tubuh manusia karena Vitamin C juga berperan penting dalam membantu penyerapan zat besi dan mempertajam kesadaran. Sebagai antioksidan, vitamin c mampu menetralkan radikal bebas di seluruh tubuh.  Vitamin C diperlukan untuk menjaga struktur kolagen, yaitu sejenis protein yang menghubungkan semua jaringan serabut, kulit, urat, tulang rawan, dan jaringan lain di tubuh manusia. Struktur kolagen yang baik dapat menyembuhkan patah tulang, memar, pendarahan kecil, dan luka ringan.